Prinsip Memompa Centrifugal

Prinsip Memompa Centrifugal banyak diterapkan pada berbagai bidang. Banyak sistem hidrolik menggunakan pompa centrifugal untuk memindahkan cairan melalui sistem perpipaan. Pompa ini semua mengandalkan gaya sentrifugal sebagai prinsip dasar dimana mereka beroperasi. Gaya centrifugal mempengaruhi objek atau material yang bergerak dalam pola melingkar dengan menyebabkannya menarik diri dari sumbu pusat atau titik tengah jalur yang dilewati. Gaya ini dapat digunakan untuk mengatur tekanan dan gerak dalam unit pemompaan, dan bila diterapkan bersamaan dengan sejumlah prinsip pemompaan centrifugal lainnya, merupakan bagian integral dari mekanisme hidrolik. Ini adalah Prinsip Memompa Centrifugal secara sederhana. Yuk simak uraian dari maklonkosmetika.com berikut ini.

prinsip dasar pompa sentrifugal

 

Umumnya, pompa centrifugal berbasis di sekitar casing yang berisi cairan, biasanya air. Unit khusus di dalam casing menggunakan gerakan putar cepat yang menyebabkan air berputar, menghasilkan gaya centrifugal yang menyalurkannya melalui saluran pembuangan. Air yang dibuang membuat vakum untuk tekanan atmosfir untuk memaksa lebih banyak air keluar dari casing. Ini adalah proses yang terus menerus, bergantung terutama pada gerak rotasi yang terus berlanjut dan pasokan air yang konstan. Sebagian besar pompa jenis ini bergantung pada implan atau baling-baling yang berputar untuk memberikan gerak putar, meskipun perancangan dan implementasi sistem ini dapat bervariasi sesuai dengan kebutuhan kapasitas dan proyek.

prinsip memompa centrifugal prinsip kerja pompa sentrifugal

Gambar skema Prinsip Memompa Centrifugal

Untuk lebih menggambarkan prinsip-prinsip penting dari pemompaan centrifugal, mungkin perlu mempertimbangkan versi sederhana dari mekanisme pemompaan industri. Sebuah kaleng silinder dengan sepasang baling-baling rotari sepanjang bagian dalamnya dapat dilekatkan pada poros. Poros ini memiliki unit katrol yang bertanggung jawab untuk mengadukan kaleng dengan gerakan rotasi. Begitu kaleng diisi dengan air, katrol mulai memutar poros dengan kecepatan tinggi, sehingga bisa berputar. Seperti air yang bisa diputar, gaya centrifugal mendorongnya ke dinding kaleng yang menempel di ujung wadahnya. Hal ini berbeda dengan cara kerja senapan angin sharp tiger.

Karena air tidak bisa terus bergerak keluar melalui dinding kaleng, ia mulai memanjat ke atas, akhirnya meluap sementara air di titik tengah ditarik ke bawah. Air yang meluap bergerak dengan kecepatan yang sama seperti pada pelek, yang berarti bahwa energi kinetik yang dihasilkannya dapat terjaga jika airnya tertangkap dan lebih banyak air dipasok ke pompa. Oleh karena itu, wadah penerima biasanya digunakan untuk menangkap air yang tumpah dan tangki kelebihan dilekatkan pada poros untuk menjaga persediaan cairan secara terus menerus. Efek gaya centrifugal yang sama dapat dicapai tanpa mekanisme katrol dengan hanya memutar baling-baling atau impeler di dalam kaleng.

5/5 - (5 votes)

Tinggalkan komentar