whatsapp-adev

Kosmetik BPOM

Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu via Website

Published:

Updated:

purwanto

No Comments

Inilah Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu via website resmi Badan POM yang terbaru 2024 – Pernahkan Kamu membeli produk kosmetik dengan pengalaman yang tidak menyenangkan?

Jika pernah, maka bisa jadi penyebabnya adalah produk kosmetik yang Kamu beli belum terdaftar di BPOM atau palsu. Produk ilegal semacam ini membuat khawatir karena bisa membahayakan kesehatan kulit. 

Nah, supaya tidak mengalami pengalaman tersebut, hendaknya sebelum membeli produk, seperti kosmetik, obat atau suplemen kesehatan, maka Kamu perlu mengecek terlebih dahulu legalitas produk tersebut. Kamu bisa memulainya dengan mengecek nomor NA. Selain itu, baca juga komposisi produk untuk memastikan produk bebas dari zat-zat yang berbahaya. 

Supaya tidak takut untuk memakai kosmetik yang telah dibeli, yuk cek legalitas produk lewat BPOM secara online.

Adev telah merangkum cara membaca kode BPOM dan mengeceknya secara online.

Cara Membaca Kode atau Nomor BPOM

Kosmetik yang sudah terdaftar di BPOM pastinya sudah memiliki kode edar yang ditandai dengan nomor NA (Notifikasi A). Kamu dapat menemukan nomor resi pada bagian label kemasannya.

Cara cek no resi BPOM asli atau palsu suatu produk kosmetik bisa dilakukan secara online melalui situs BPOM dan Dinkes P-IRT secara online.

No BPOM, tanda legalitas produk

Kita dapat melihat ciri legalitas produk kosmetik dengan mengecek nomor penanda atau nomor notifikasi kosmetik BPOM. Nomor notifikasi tersebut akan release apabila suatu produk kosmetik sudah mendapat persetujuan dari BPOM untuk diedarkan.

Kosmetik yang sudah terdaftar di BPOM secara resmi memiliki nomor registrasi. Nomor registrasi kawasan Asia sendiri ditandai dengan label NA (Notifikasi Asia). Setiap produk yang sudah terdaftar masing-masing akan diberikan 11 digit angka nomor NA yang berbeda. Kegunaan NA itu sendiri adalah untuk mengetahui bahwa produk tersebut sudah dijamin keamanannya oleh BPOM dan bisa diedarkan secara luas.

Arti Kode BPOM

Cara membaca kode notifikasi kosmetik cukup mudah. Kode notifikasi BPOM terdiri dari dua huruf awal yang menunjukkan benua, diikuti 11 angka yang artinya sebagai berikut:

  • 2 angka pertama menunjukkan kode negara,
  • 2 angka kedua tahun notifikasi,
  • 2 angka ketiga menunjukkan jenis produk,dan
  • 5 angka terakhir menunjukkan nomor urut notifikasi.

Kode benua :

  • NA = produk Asia (termasuk produk lokal).
  • NB = Produk Australia
  • NC = produk Eropa.
  • ND = Produk Afrika
  • NE = produk Amerika.

Contoh: suatu produk memiliki nomor notifikasi NA 18160500043, maka artinya adalah:

  • NA, maka produk tersebut merupakan produk untuk wilayah Asia 
  • 18 adalah kode negara Indonesia
  • 16 artinya produk memperoleh notifikasi di tahun 2016
  • 05 adalah kode produk
  • 00043 adalah nomor notifikasinya

Kini, Kamu sudah tahu cara membaca no BPOM. Baca juga artikel kami tentang cara daftar BPOM kosmetik sehingga produknya jadi legal untuk dipasarkan.

Selanjutnya, yuk pelajari bagaimana cara mengecek no BPOM kosmetik untuk memastikan produk tersebut asli atau palsu.

Cara Cek BPOM Kosmetik

Beberapa pilihan untuk mengecek produk kosmetik di BPOM

cara cek no resi bpom

Badan POM RI memberikan beberapa opsi bagi user untuk melakukan pengecekan produk yang terdaftar. Kamu bisa memastikan apakah produk yg Kamu gunakan terdaftar di BPOM atau tidak melalui pengecekan beberapa fitur yang tersedia.

Fitur pilihan untuk mengecek produk terdaftar di BPOM:

  • Nomor Registrasi
  • Nama Produk
  • Merk
  • Jumlah dan Kemasan
  • Bentuk Sediaan
  • Komposisi
  • Nama Pendaftar

Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu melalui Website

  1. Buka alamat situs BPOM https://cekbpom.pom.go.id/ di browser Kamu atau tulis “cek bpom online” di Google. 
  2. Pilih menu “Nomor Registrasi” untuk pencarian 
  3. Masukkan nomor NA yang tertera di label produk di kolom pencarian, misal NA 18170104162
  4. tekan tombol “Cari”. 
  5. Bila produk kosmetik tersebut terdaftar di Badan POM, maka Kamu bisa membaca website akan menampilkan informasi seputar produk seperti:
    • NA produk kosmetik
    • nama produk
    • tanggal terbit
    • merk (brand)
    • jenis & ukuran kemasan
    • perusahaan yang mendaftarkan produk
cara mengecek no bpom produk
cara cek no bpom via nomor registrasi

Pengecekan nomor NA di website resmi BPOM bermanfaat untuk memastikan bahwa produk yang Kamu gunakan sudah terdaftar di BPOM (legal) sehingga aman digunakan. Lihat daftar produk kosmetik aman menurut Badan POM yang diproduksi ole PT Adev Natural Indonesia.

Jika nomor NA di kemasan tidak sesuai dengan yang ada di website, kemungkinan produk kosmetik yang Kamu gunakan belum lulus uji dari BPOM. Selain itu, jika nomor registrasi pada kemasan tidak sama dengan yang terdaftar bisa jadi produk yang Kamu beli itu palsu.

Selain melakukan pengecekan produk melalui nomor NA BPOM, Kamu dapat melakukan pengecekan melalui merek produk. Dengan fitur ini, Kamu bisa menemukan seluruh NA POM yang terdaftar dengan merek tertentu.

Contoh langkah-langkah cara cek BPOM dapat kamu lihat pada tayangan video berikut

Dengan mengetahui NA produk, kamu bisa pakai Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu melalui website dan aplikasi.

Cara cek produk kosmetik BPOM melalui Aplikasi BPOM Mobile

  1. Install aplikasi BPOM Mobile di ponsel kamu
  2. Buka aplikasi dan masuk
  3. Pada tampilan utama, klik “Semua Produk” dan bisa memilih produk teregistrasi, produk dibatalkan, atau public warning
  4. Klik “Nomor Registrasi” lalu masukan nomor registrasi
  5. Sistem akan menampilkan informasi produk, apakah kosmetik yang digunakan terdaftar di BPOM atau tidak.
cara cek no bpom kosmetik
cara cek no bpom kosmetik

Baca juga panduan kami tentang cara cek keaslian kosmetik dengan aplikasi cek BPOM.

Alternatif lain untuk membuktikan bahwa produk kosmetik sudah terdaftar yakni dengan cara mengecek merk.  Jika masih tidak bisa menemukan nomor registrasi, nama produk dan bentuk produknya, Kamu bisa melakukan hal berikut.

Carilah produk berdasarkan nama merk sehingga Kamu bisa menemukan semua jenis dan merk kosmetik. Termasuk produk-produk yang bahkan belum di-launching ke permukaan.

Untuk memastikan bahwa produk kosmetik yang Kamu beli adalah asli buatan Adev, maka Kamu bisa gunakan fitur authentic tools Adev. Selengkapnya baca tutorial cara cek produk Adev di sini.

Mudah kan Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu tersebut?

Peredaran Kosmetik Ilegal dan Pengawasan oleh BPOM

Adev anti kosmetik ilegal atau palsu

Fenomena saat ini adalah masih banyak beredar produk kosmetik yang belum terdaftar di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan). Apabila suatu produk belum mengantongi izin edar dari BPOM berupa nomor registrasi, maka bisa membahayakan keamanan dan keselamatan konsumen.

Menurut Budhi Djanu (Kepala Biro Hukum dan Humas BPOM), dilansir dari beritasatu.com menjelaskan bahwa produk kosmetik tersebut dipastikan belum melakukan pengecekan kandungan bahan, produksi, dan pengemasannya.

Dengan mengetahui Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu , maka kamu bisa melindungi diri dan masyarakat dari bahaya peredaran kosmetik ilegal termasuk kemungkinan penggunaan bahan berbahaya dalam kosmetik.

Temuan produk kosmetik menggunakan bahan berbahaya ini didominasi oleh kandungan pewarna yang dilarang (merah K3 dan rhodamin), cemaran logam berat Pb, dan pemutih (merkuri).

Sebenarnya, syarat untuk mendapatkan nomor registrasi atau izin edar suatu kosmetik itu tidak sulit baik untuk kosmetik impor maupun kosmetik lokal.

Apa itu BPOM?

Badan Pengawas Obat dan Makanan yang disingkat BPOM adalah lembaga pemerintah Republik Indonesia yang memiliki tugas mengawasi peredaran obat-obatan dan makanan di wilayah Indonesia.

Pengawasannya mencakup aspek pembuatan, penggunaan, penjualan, dan keamanan makanan, obat-obatan, kosmetik, dan produk lainnya.

BPOM dalam bahasa Inggris disebut dengan National Agency of Drugs and Foods Controls.

Untuk mengawasi peredaran obat dan kosmetik di pasaran secara lebih efektif dan efisien, maka BPOM membuatSistem Pengawasan Obat dan Makanan (SisPOM).

Dengan adanya SisPOM diharapkan dapat mendeteksi, mencegah dan mengawasi produk-produk termaksud sehingga keamanan, keselamatan dan kesehatan konsumen pengguna produk menjadi lebih terlindungi.

Fungsi Utama BPOM

Sesuai dengan Pasal 68 Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001, BPOM mempunyai fungsi :

  • Pengkajian dan penyusunan kebijakan nasional di bidang pengawasan Obat dan Makanan.
  • Pelaksanaan kebijakan tertentu di bidang pengawasan Obat dan Makanan.
  • Koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas BPOM.
  • Pemantauan, pemberian bimbingan dan pembinaan terhadap kegiatan instansi pemerintah di bidang pengawasan Obat dan Makanan.
  • Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bindang perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga.

Badan Pengawasan Obat dan Makanan memiliki fungsi utama untuk membuat kajian kebijakan di bidang obat dan makanan, pemantauan, pembinaan dan pengawasan terhadap lembaga negara yang bekerja di bidang pengawasan obat dan makanan.

BPOM menjadi lembaga penting dari pemerintah yang bisa mengeluarkan izin edar produk dari sebuah perusahaan. Untuk itu pihak perusahaan kosmetik yang ingin mendaftarakan produknya ke BPOM harus terlebih dahulu memenuhi syarat izin membuat produk kosmetik.

Fungsi Unit Pelaksana Teknis Badan BPOM

Merujuk pada Pasal 3 Peraturan Kepala BPOM Nomor 14 Tahun 2014, Unit Pelaksana Teknis di lingkungan BPOM mempunyai fungsi :

  • Penyusunan rencana dan program pengawasan obat dan makanan.
  • Pelaksanaan pemeriksaan secara laboratorium, pengujian dan penilaian mutu produk terapetik, narkotika, psikotropika zat adiktif, obat tradisional, kosmetik, produk komplemen, pangan dan bahan berbahaya.
  • Pelaksanaan pemeriksaanlaboratorium, pengujian dan penilaian mutu produk secara mikrobiologi.
  • Pelaksanaan pemeriksaan setempat, pengambilan contoh dan pemeriksaan sarana produksi dan distribusi
  • Investigasi dan penyidikan pada kasus pelanggaran hukum.
  • Pelaksanaan sertifikasi produk, sarana produksi dan distribusi tertentu yang ditetapkan oleh Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan
  • Pelaksanaan kegiatan layanan informasi konsumen.
  • Evaluasi dan penyusunan laporan pengujian obat dan makanan.
  • Pelaksanaan urusan tata usaha dan kerumahtanggaan.
  • Pelaksanaan tugas lain yang ditetapkan oleh Kepala BadanPengawas Obatdan Makanan, sesuai dengan bidang tugasnya.

Dengan keberadaan BPOM yang memiliki fungsi strategis tersebut, maka produsen kosmetik dan makanan tidak hanya memproduksi barang yang murah atau termurah dan berorientasi keuntungan semata. Mereka juga dituntut untuk memikirkan konsumen yang menggunakan produk yang mereka hasilkan.

Kesimpulan

Jadi, marilah lebih teliti lagi saat membeli suatu produk. Pastikan produk kosmetik yang Kamu beli sudah terdaftar di BPOM. Cobalah untuk mengecek langsung secara online.

Terkait dengan produk kosmetik halal dan legal, bagaimana jika Kamu memproduksinya dengan merek sendiri?

Jika memproduksi kosmetik di PT. ADEV Natural Indonesia, Kamu tidak akan menemukan produk kosmetik dengan nomor BPOM ilegal.

Kamu juga bisa mendaftarkan nama merek dan sertifikasi halal lewat perusahaan ini. ADEV Natural Indonesia menjamin semua produknya akan langsung didaftarkan secara resmi di Badan POM.

Kamu tidak perlu takut adanya produk yang palsu. Yuk, tunggu apalagi? Segera miliki produk kosmetik dengan merek kamu sendiri bersama perusahaan maklon kosmetik, ADEV Natural Indonesia.

Semoga artikel tentang Cara Mengecek BPOM Kosmetik Asli atau Palsu ini bermanfaat buat Kamu.

5/5 - (23 votes)

Tentang

purwanto

Penulis merupakan pribadi yang gemar menulis artikel tentang bisnis dan enterpreneurship. Ia telah berupaya memberikan informasi terbaik dan akurat di artikel ini berdasarkan literasi dan penelitiannya.

Namun artikel ini dibuat hanya untuk tujuan informasi dan tidak ditujukan sebagai saran profesional atau konsultasi bisnis. Setiap pembaca bertanggung jawab penuh terhadap penggunaan informasi dalam artikel ini dan penulis tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kerusakan dalam bentuk apa pun yang diduga timbul dari kesalahan, kelalaian, atau kelalaian dalam menyusun artikel ini.

Tinggalkan komentar


Index