Menggunakan Rockwool

Menggunakan rockwool untuk media tumbuh tanaman hidroponik telah dilakukan oleh petani di Indonesia. Fungsi rockwoll sebagai peredam suara pada knalpot mobil pun beralih. Harga jual rockwool pun meningkat karena adanya peralihan fungsi tersebut. Oleh karenanya, orang mencari jenis bahan pengganti rockwool yang bagus. Dalam artikel ini, maklonkosmetika.com akan mengulas kelebihan dan kekurangan penggunaan rockwool sebagai media tanam untuk tanaman hidroponik.

Rockwool telah lama menjadi salah satu medium pertumbuhan paling populer di bumi. Awalnya digunakan sebagai isolasi yang disebut “Mineral Isolasi” dan kemudian dikembangkan untuk berkebun. Ini digunakan terutama untuk sistem hidroponik tetes.

Menggunakan RockWool untuk Media Tumbuh Tanaman Hidroponik

Gambar rockwool

Cara Membuat Rockwool

Rockwool dibuat dengan mencairkan kombinasi batuan dan pasir dan kemudian memutar campuran untuk membuat serat yang dibentuk menjadi berbagai bentuk dan ukuran. Prosesnya sangat mirip dengan membuat permen kapas.

Rockwool merupakan media tanam yang sering digunakan dalam budidaya hidroponik. Bentuknya yang berserat sangat baik dalam mengikat air, sehingga cocok untuk perakaran tanaman. Penggunaan Rockwool juga dapat mencegah kontaminasi bakteri dan cendawan sehingga dapat meminimalisir munculnya penyakit dari media tanam.

Rockwool pertama kali dibuat pada tahun 1840 di Wales oleh Edward Parry, namun karena massa jenis yang ringan dan kondisi penyimpanan yang tidak baik, tiupan angin yang sedikit dapat menerbangkan rockwool yang telah diproduksi dan membahayakan lingkungan kerja. Sehingga produksi ketika itu harus dihentikan.

Selain dari faktor fleksibilitas dan kemudahan penggunaanya, rockwool juga memilikibeberapa kelemahan sebagai media pertumbuhan tanaman. Untuk itu, anda harus mempertimbangkannya sebelum memutuskan, apakah Anda ingin menggunakan rockwool atau tidak.

rockwool untuk hidroponik

Gambar rockwool untuk hidroponik

Keuntungan Menggunakan Rockwool sebagai Media Tanam

Mampu Menahan Air

Menyimpan jumlah air yang luar biasa yang memberi Anda penyangga terhadap pemadaman listrik dan kegagalan pompa atau timer.

Resapan Udara Bagus untuk Akar

Memegang setidaknya 18% udara setiap saat (kecuali jika duduk langsung di air). Ini memasok zona akar dengan banyak oksigen, membuat terlalu banyak air laut.

Tersedia dalam berbagai Ukuran dan Bentuk

Banyak yang jual rockwool dengan ukuran dan bentuk  dari 1 “kubus yang dirancang untuk digunakan dalam perbanyakan, sampai lembaran 3” x12 “x36” yang mampu menahan sistem akar tanaman besar, Rockwool hadir dalam berbagai ukuran, termasuk kendor sehingga Anda bisa mengisi pot. atau wadah dari berbagai ukuran.

Bersih dan Nyaman

Bertahan dengan sangat baik sehingga tidak bisa tumpah. Ini juga dilengkapi dengan plastik, sehingga mudah untuk menangani dan menjaga penguapan seminimal mungkin.

Karena rockwool memiliki banyak kelebihan, maka bahan ini juga digunakan untuk peredam (silencer) suara. Salah satu bahan alternatif untuk peredam senapan angin adalah wool ini.

rockwool untuk media tanam

Contoh rockwool untuk media tanam

Kekurangan Menggunakan Rockwool

Sulit didegradasi mikroba tanah

Sulit untuk dibuang. Jika dimakamkan, itu akan berlangsung tak terbatas.

Bahaya debu dan serat rockwool bagi sistem pernafasan

Serat dan debu dari Rockwool buruk bagi paru-paru Anda. Sangat disarankan agar Anda memakai masker debu saat menanganinya untuk mencegah masalah.

Sulit mengatur pH

Memiliki pH tinggi yang berarti Anda harus menyesuaikan larutan nutrisi rendah sehingga zona akar netral. Rockwool juga rentan terhadap pergeseran pH yang berarti perawatan rutin lebih agar tingkat pH tetap benar.

Dimana Tempat Membeli Rockwool

Anda dapat memperoleh rockwool dari toko yang menjual rockwool. Biasanya toko menawarkan rockwool dengan bervariasi ukuran satuan starter 1 inchi x 1 inchi x1  inchi hingga bentuk lembaran 3 inchi x 12 inch x36 inchi. Mungkin setiap toko memiliki variasi ukuran yang berbeda-beda.

5/5 - (10 votes)

Tinggalkan komentar